Non Lasceremo mai Milan! Mi Manchi,AC MILAN :*

Malem ini gue pengen banget bikin entrian khusus buat team bola kesayangan gue :)
YEP!! AC MILAN!!

hmmm,gue mau cerita apa ya ?

kayaknya gue pengen nge-share kenapa gue bisa suka sama AC MILAN :)) *semoga nular jadi Milanisti juga ya :D *

      Zaman dahulu kala,saat masa metamorfosa kostum 'putih-merah' jadi 'putih-abu' secara gila-gilaan gue cinta sama beberapa pemain bola asing kayak : Michael Ballack, David Beckham, Fabio Cannavaro, Javier Zanetti (Rival gue sekarang teamnya,tapi tetep respect sama Om Zanettinya :p), 'Matrix' Materazzi, 'Sheva' Shevchenko, Zidane, Van Nistelrooy,dan beberapa deret nama pemain bintang lainnya.. Dulu orientasi gue menilai suatu team itu berdasarkan 'Ada siapa di club itu" jadi gak aneh gue dulu tifosi ababil yang pindah-pindah dari satu club ke club lain.. 

      Gara-gara kebiasaan ini, gue pernah ngerasa kebingungan mau milih club mana pas final Liga Champion tahun 2005.. Saat itu gue kelas 2 SMP dan dapet pertanyaan dari bokap 

"Kakak,nanti di Final Sheva ketemu sama Alonso sama Gerrard juga lho,jadi mau dukung mana ?" 

Sheva adalah favorit gue dan waktu itu dia merumput di AC Milan,sedangkan Xabi Alonso dulu memperkuat Liverpool.. Honesty,Its not as easy as it seems because I have to choose which one I love the most.. Akhirnya gue dukung keduanya,dan oke gue jujur lagi I didn't feel the atmosphere of the League --______-- Seru di babak pertama karena Milan berhasil unggul 3 gol,eh di babak kedua Liverpool gak mau kalah dengan ngejar 'ketertinggalannya' .. Dan,ending dari cerita 90 menit itu diputuskan lewat gol-gol penalty ,, The result ? Liverpool Won !

           Mulai masuk masa SMA,dulu gue adalah pendukung Manchester United. Cukup lama gue memposisikan diri sebagai fans dari Red Devil asuhan Fergie ini. Tapi sayangnya,Manchester United nggak masuk final Liga Champion musim 2006/2007. Saat itu seakan-akan De Javu,gue dapet pertanyaan yang hampir sama dari bokap 

"Kakak,AC Milan atau Lipervool,Nak?"..

Yah,itu adalah kali kedua AC Milan ketemu Liverpool di Final Liga Champion (kali kedua dimana gue bingung antara 2 tim ini ) . Saat itu Liverpool diperkuat Gerrard (yang gak jadi pindah gara-gara Liverpool menang musim sebelumnya :p) dan Si Jangkung Peter Crouch,di AC Milan sendiri saat itu ada Kaka.. Seakan balas dendam,AC Milan berhasil menjadi juara Liga Champion saat itu dengan score  akhir 2-1..

         Kayaknya disini awal ketertarikan gue terhadap AC Milan.. Disini awal penilaian gue terhadap 'club' , bukan lagi tentang 'siapa yang berada di club'. Performa Kaka saat itu membawa daya tarik tersendiri di mata gue.. (He's so cool indeed :D ). Sejak saat itu lah gue mulai memposisikan diri sebagai Milanisti :D.. Meskipun di Final Champion musim berikutnya ada MU vs Chelsea,gue masih milih untuk jadi tifosi AC Milan :) Alexander Pato juga berkontribusi kenapa gue stay sebagai Milanisti hahahah.. Papa,orang pertama yang ngenalin gue ke dunia persepakbolaan,adalah Juventini tulen,yang dulu beranggapan gue milih sebagai Milanisti gara-gara ada Pato dan Kaka doang.. Dan saat gonjang-ganjing kepindahan Kaka ke Real Madrid dan Manchester City,Papa sempet ngomong "Siap-siap pindah club lagi,Ka?". Jujur emang sempet kepikiran,kira-kira gue emang bakal ikutan 'pindah' atau tetap stay berdiri sebagai Milanisti.. Sampai akhirnya Kaka Pindah ke Real Madrid,ternyata gue masih punya rasa 'kepemilikan' ke Club ini.. Ada hal yang gue sendiri pun gak tau apa,yang bikin gue stay disini.. Setelah gue cerita sama bokap bakal jadi pendukung Milan respon beliau :

"Well,Honey You've grown being the real Tifosi.. Welcome,My Rival". 

Sejak saat itu sampai sekarang status Milanisti gue nggak pernah berubah :))

         Pemain bintang datang dan pergi di Club Raksasa Itali ini. Kaka yang hijrah ke Spanyol,Pato yang mulai berkembang di Milan,lalu datang angin baru melalui Zlatan Ibrahimovic,yang akhirnya berujung kekecewaan tersendiri bagi Milanisti karena ia dan Thiago Silva harus hijrah ke PSG (Club yang lagi banyak duit :D ),dan kemudian muncul Montolivo,El Shaarawy,Boateng,Pazzini sebagai penguat Squad club musim ini. 

           Musim 2012/2013 adalah musim yang paling berat untuk AC Milan,dan godaan terbesar bagi Milanisti. Layaknya seleksi alam,hanya Milanisti sejati yang bertahan berdiri mendukung tim ini. Yah,dalam 8 pertandingan terakhir,AC Milan sudah mengumpulkan 7 point karena Menang 2 kali,seri 1 kali,dan kalah 5 kali yang membuat Milan harus puas di posisi 11 klasemen sementara (sampe postingan ini diterbitkan-red). Ini merupakan musim terburuk bagi Milan selain krisis Finansial yang sedang melanda internal tim. Yah disinilah ujian terbesar gue sebenarnya. Gue selalu inget kata bokap 

 "Setiap tim,sehebat apapun tim itu,selalu punya masa jaya dan masa redupnya masing-masing.. Tapi pendukung sejati,tak pernah meredupkan semangat dalam mendukung timnya itu.. Apapun kondisinya"

      Akhirnya,sekarang gue ngerti.. gue punya kecintaan yang amat besar ke Club ini (Kecintaan terhadap El Shaarawy jugaa :* hihi ).. Gue pengen buktiin,kalau gue bukan Tifosi karbitan yang berani mendukung saat tim lagi di atas. Bukan pembuktian ke siapa-siapa sih,tapi pembuktian ke diri gue sendiri. Kalau gue,dan sebagian besar dalam diri gue udah jadi bagian dari 'Keluarga' ini :) #ForzaMILAN Non Lasceremo mai Milan! Mi Manchi,AC MILAN :) Fino Alla Fine : MILANISTI !! Gue masih percaya,Tim ini,Keluarga ini masih punya harapan untuk merubah keadaan ini :)) Oh iya,jadi kalo ada yang nanya apa alasan gue cinta sama club ini,jawaban gue ??

"Well,I have no specific reason Why do I love this Club .. That's why I have no reason to leave this family indeed :) "

"Jika kamu tidak bisa mendukung AC Milan di saat-saat terberatnya ini,maka jangan namakan kalian Milanisti ketika kami berada di atas suatu saat nanti"

Ciao.I am a Milanisti,How about you ?

#ForzaMilan Buona Notte :*